Himpunan Ilmu Tanah Indonesia(HITI) didirikan di Jakarta pada tanggal 18 Juli 1972 untuk waktu yang tidak ditentukan, sebagai lanjutan dari Perhimpunan Ahli dan Peminat ilmu tanah yang didirikan tahun 1961 di Bogor.
27+
Komda HITI
105+
Seminar
67+
Publikasi
Jelajahi Artikel Terbaru Kami
9 February 2022
Kerusakan Daerah Aliran Sungai, khususnya di kawasan hulu, perlu ditanggulangi dengan program penghijauan bersama masyarakat setempat. Kondisi penggunaan lahan existing berupa hutan, kebun, tegalan sampai pekarangan […]
28 January 2022
Himpunan Ilmu Tanah Indonesia (HITI) bekerjasama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI (KLHK), PT. Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), PT. Bukit Asam Tbk (PTBA), Ikatan Alumni […]
17 January 2022
Jumlah pulau di Indonesia ada sekitar 17.000 buah. Beberapa diantaranya adalah pulau-pulau besar, seperti Kalimantan, Papua, Sumatera, Sulawesi, Jawa, dan lain-lain. Tapi dari semua pulau, sepertinya […]
5 December 2021
Tahun ini organisasi pangan dunia (FAO) menetapkan tema: ‘salt affected soil’ untuk merayakan Hari Tanah Dunia (World Soil Day) 2021. FAO juga menggaungkan jargon: ‘Halt soil […]
4 November 2021
Hitungan usaha tani atau nilai ekonomi sering membuat asumsi berapa kg panen per pohon per tahun untuk berbagai tanaman buah, seperti Durian, Alpukat, Mangga, Nangka, Jeruk, […]
28 October 2021
Jeluk Mempan adalah istilah dalam ilmu tanah yang disampaikan oleh sanga mahaguru alm Prof Tejoyuwono. Jeluk Mempan ini setara dengan istilah “ketebalan tanah”, “kedalaman efektif” dan […]