ESAFS
East and Southeast Asia federation of soil science societies 2019
ISCO-ISS
Indonesia social science society 2019
GES-2020
Geneva Eurosoil 2020
Himpunan Ilmu Tanah Indonesia(HITI) didirikan di Jakarta pada tanggal 18 Juli 1972 untuk waktu yang tidak ditentukan, sebagai lanjutan dari Perhimpunan Ahli dan Peminat ilmu tanah yang didirikan tahun 1961 di Bogor.
27+
Komda HITI
105+
Seminar
67+
Publikasi
Jelajahi Artikel Terbaru Kami
19 December 2024
Cibinong – Humas BRIN. Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan salah satu provinsi yang kawasannya semi-arid atau kering. Ditandai dengan beberapa ciri geologi, berupa bentang alam kars, […]
19 December 2024
Cibinong – Humas BRIN. Peneliti Ahli Madya dari Pusat Riset Tanaman Pangan, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Ahmad Suriadi mengungkapkan pengelolaan tanah hitam di Nusa […]
19 December 2024
Cibinong-Humas BRIN, Tanah hitam adalah tanah mineral hitam, yang memyimpan bahan organik yang tinggi pada lapisan atas sehingga berperan penting dalam ketahanan pangan dan mitigasi dampak […]
19 December 2024
Cibinong – Humas BRIN. Secara turun temurun berbagai budaya lokal di belahan dunia membedakan tanah berdasarkan keragaman warnanya. Warna tanah menjadi beragam dikarenakan hadirnya senyawa besi, […]
14 December 2024
Jakarta (ANTARA) – Indonesia memiliki tanah hitam yang dijuluki ‘king of soils’ paling tidak seluas 6,3 juta ha. Tanah hitam dijuluki rajanya tanah karena relatif paling […]
7 December 2024
Jakarta (ANTARA) – Himpunan Ilmu Tanah Indonesia (HITI) memberikan Lifetime Achievement HITI Award 2024 kepada tokoh yang telah banyak memberi kontribusi dan berdedikasi besar bagi ilmu […]